Langsung ke konten utama

Download Contoh Format SKP – Sasaran Kerja Pegawai – dan DP3 Baru untuk Guru

SKP atau Sasaran Kerja Pegawai Negeri Sipil sudah harus dibuat oleh semua pegawai pada awal tahun 2014 ini. SKP ini berlaku baik untuk Pegawai Struktural maupun Pegawai Fungsional salah satunya Guru, yang termasuk dalam Jabatan Fungsional Tertentu (JFT).
Pada tulisan ini kami menyajikan contoh Format SKP untuk Guru, khususnya Guru Kelas/Mata Pelajaran dengan atau tidak dengan tugas tambahan yang tidak mengurangi jam tatap muka, meskipun demikian dapat juga digunakan oleh guru dengan tugas tambahan yang mengurangi jam tatap muka seperti Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Kepala Perpustakaan, dll. Untuk guru yang tanpa tugas tambahan yang mengurangi jam tatap muka, maka penghitungan Angka Kredit sudah kami sesuaikan secara otomatis, tetapi untuk guru dengan tugas tambahan yang mengurangi jam tatap muka, angka kredit harus dihitung secara manual.
Penghitungan Angka Kredit pada SKP ini sudah kami sesuaikan dengan penghitungan AK bagi guru dengan menggunakan format PKG. Karena contoh yang diberikan dalam PERKA BKN No.1 Tahun 2013, contoh format yang diberikan masih menggunakan contoh format penghitungan angka kredit model lama yang belum menggunakan PKG.
Format dan penghitungan yang kami sajikan ini didasarkan pada:
  • PP No:46 Tahun 2011
  • Perka BKN No: 1 Tahun 2013
  • Peraturan Bersama Mendiknas dan Kepala BKN No: 3/V/PB/2010, No: 14 Tahun 2010
  • Lampiran I Permennegpan dan RB No: 16 Tahun 2009
Dalam format ini semua penghitungan sudah kami sajikan secara otomatis, kita tinggal mengisi data awal dan jumlah kwantitas atau kwalitas target SKP pada awal tahun, dan mengisi Realisasi Kwantitas dan Kwalitas pada akhir tahun saat penilaian capaian SKP.
Dalam perjalanan waktu, kami sudah menginovasi software tersebut agar dapat digunakan untuk membuat SKP Guru Kelas, Guru Mapel, Guru BK yang merangkap tugas menjadi Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Kepala Perpustakaan, Kepala Bengkel, dll (Guru yang merangkap tugas sesuai dengan fungsi sekolah/madrasah)
Bagi yang ingin melihat silakan download di:
Lihat Demo Video pengisian klik di sini => http://www.youtube.com/watch?v=KuVL0nmmG5Q

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Buku Pegangan Penilaian HOTS

SIMPKB

  Materi   Modul PKB Jenjang   Soal Pretes Jenjang   Soal Pretes Mapel  Peserta Pretes No Peserta Pretes  Kisi-Kisi Pretes  Info UKG GPO  Download Kisi-Kisi & Soal  Daftar Isi DATA PESERTA PRETES UKG   UKG Tahun 2017 akan diawali dengan Pretes UKG, untuk mengetahui apakah anda termasuk Peserta yang akan mengikuti Pretes UKG silahkan Tuliskan Nama Lengkap Anda dengan Huruf Kapital kemudian Click Tombol Search   © 2017  Soal Pretest UKG SIMPKB 2017

PERBEDAAN LEGENDA, SAGE, MITE, FABEL DAN DONGENG

PERBEDAAN LEGENDA, SAGE, MITE, FABEL DAN DONGENG Nurhayati Mualif   21 hrs ago     0 Comments  Facebook    Twitter       LEGENDA Legenda adalah cerita rakyat yang dianggap benar-benar terjadi yang ceritanya dihubungkan dengan tokoh sejarah, telah dibumbui dengan keajaiban, kesaktian, dan keistimewaan tokohnya. Bila melihat dari Definisi Dan Pengertian Legenda maka Legenda dapat di bagi menjadi empat kelompok. SAGE Sage adalah cerita lama yang berhubungan dengan sejarah, yang menceritakan keberanian, kepahlawanan, kesaktian dan keajaiban seseorang. Beberapa contoh sage, adalah: Calon Arang, Ciung Wanara, Airlangga, Panji, Smaradahana, dll. MITOS (MITE) Mitos adalah cerita prosa rakyat yang ditokohi para dewa atau makhluk setengah dewa yang terjadi di dunia lain (kayangan) dan dianggap benar – benar terjadi oleh empunya cerita atau penganutnya. Mitos pada umumnya menceritakan tentang terjadinya alam semesta, dunia, bentuk khas binatang,